By Sahabat Digitalid in Berita —

Cara Kerja Digital Marketing untuk Pemula

Cara Kerja Digital Marketing untuk Pemula

Di era digital seperti sekarang, banyak bisnis mulai beralih dari promosi konvensional ke digital marketing. Tapi buat kamu yang baru kenal dunia ini, mungkin masih bingung: digital marketing itu sebenarnya apa sih? Gimana cara kerjanya? Dan kenapa banyak banget orang yang berlomba-lomba belajar tentang ini?

Tenang, artikel ini ditulis khusus untuk kamu yang masih pemula tapi pengen banget paham konsep dasar dan cara kerja digital marketing dengan gaya yang santai tapi tetap informatif.

Apa Itu Digital Marketing?

Digital marketing adalah segala bentuk promosi atau pemasaran yang dilakukan menggunakan media digital, seperti internet, media sosial, email, mesin pencari, dan lain-lain. Tujuannya? Sama seperti marketing pada umumnya: untuk menjangkau lebih banyak orang dan meningkatkan penjualan atau brand awareness.

Beberapa bentuk digital marketing yang sering kamu lihat:

  • Iklan Google (Google Ads)
  • Postingan sponsor di Instagram
  • Newsletter yang masuk ke email kamu
  • Video review produk di YouTube
  • Blog SEO yang muncul di hasil pencarian

Kalau kamu pernah klik iklan di IG, baca review di blog, atau dapat email diskon dari brand tertentu—itu semua bagian dari strategi digital marketing.

Kenapa Digital Marketing Penting?

Sederhana aja: karena semua orang sekarang online. Orang cari informasi lewat Google, belanja di marketplace, dan scroll TikTok atau IG tiap hari. Kalau bisnismu gak muncul di sana, ya bisa ketinggalan banget.

Keuntungan digital marketing:

  • Bisa menjangkau audiens luas tanpa harus buka toko fisik
  • Lebih hemat dibanding iklan konvensional (TV, koran)
  • Hasilnya bisa diukur dengan data (click, view, conversion)
  • Bisa ditargetkan ke audiens spesifik (umur, minat, lokasi, dll)

Komponen Utama Digital Marketing

1. Search Engine Optimization (SEO)

Ini adalah teknik agar websitemu muncul di halaman atas Google secara organik (tanpa iklan).

Contohnya: Kamu punya toko sepatu, lalu orang cari "sepatu sneakers lokal murah", dan websitemu muncul di hasil pencarian—nah, itu hasil kerja SEO.

2. Content Marketing

Bentuk pemasaran lewat konten: bisa artikel blog, video YouTube, e-book, atau infografik. Tujuannya untuk memberikan edukasi sekaligus promosi secara halus.

Konten yang bagus bisa bantu bangun kepercayaan audiens terhadap brand kamu.

3. Social Media Marketing

Menggunakan platform seperti Instagram, TikTok, Facebook, dan LinkedIn untuk promosi dan interaksi langsung dengan pelanggan.

Strategi ini kuat banget untuk bangun komunitas dan brand awareness.

4. Email Marketing

Mengirim email ke audiens yang udah subscribe, bisa berupa:

  • Promo khusus
  • Konten edukatif
  • Reminder keranjang belanja

Ini salah satu metode yang murah tapi bisa sangat efektif jika dilakukan dengan benar.

5. Paid Ads (Iklan Berbayar)

Kamu bisa pasang iklan di Google (Google Ads) atau media sosial (Meta Ads). Keuntungannya:

  • Langsung muncul di depan target market
  • Bisa disesuaikan dengan budget dan audiens

Cocok untuk campaign cepat seperti launching produk atau flash sale.

6. Affiliate & Influencer Marketing

Kerja sama dengan orang lain (affiliate/influencer) untuk bantu promosi produk kamu. Mereka akan dapat komisi atau fee atas hasil penjualan atau promosi yang berhasil.

Bagaimana Proses Kerja Digital Marketing?

Biar lebih mudah dipahami, ini dia alur sederhananya:

Langkah 1: Tentukan Tujuan

Apakah kamu ingin:

  • Meningkatkan trafik website?
  • Menjual produk baru?
  • Membangun followers?

Langkah 2: Pahami Target Audiens

Siapa orang yang ingin kamu jangkau? Anak muda? Ibu rumah tangga? Pebisnis? Semakin spesifik, semakin efektif kampanyemu.

Langkah 3: Pilih Channel yang Tepat

Kamu gak harus aktif di semua platform. Pilih yang sesuai dengan targetmu.

Contoh:

  • Jualan produk visual → cocok di Instagram
  • Edukasi atau B2B → bisa pakai blog dan LinkedIn

Langkah 4: Buat Konten Berkualitas

Konten harus menarik, relevan, dan sesuai dengan tujuan. Bisa dalam bentuk:

  • Artikel blog
  • Video reels
  • Desain carousel
  • Newsletter

Langkah 5: Jalankan Promosi dan Evaluasi

Luncurkan konten, pantau performanya. Gunakan tools seperti:

  • Google Analytics
  • Meta Ads Manager
  • Mailchimp dashboard

Lihat apa yang berhasil, apa yang perlu diperbaiki.

Tools Gratis untuk Digital Marketing Pemula

Banyak tools gratis yang bisa bantu kamu mulai:

  • Canva – desain konten media sosial
  • Mailchimp – kirim email newsletter
  • Ubersuggest – riset keyword SEO
  • Google Analytics – pantau trafik website
  • Buffer atau Meta Business Suite – atur jadwal posting sosmed

Tantangan yang Sering Dihadapi Pemula

  • Terlalu banyak platform, bingung mulai dari mana
  • Konten gak konsisten atau asal-asalan
  • Gak ngerti cara analisis data
  • Fokus ke “jualan” terus tanpa edukasi audiens

Solusinya? Fokus dulu ke satu channel, belajar dari data, dan jangan takut eksperimen.

Tips Digital Marketing Pemula memang luas, tapi bukan berarti gak bisa dipelajari. Kuncinya adalah mulai dulu, konsisten bikin konten yang bermanfaat, dan evaluasi terus strateginya. Dengan modal pengetahuan dasar ini, kamu udah selangkah lebih dekat buat membangun kehadiran online yang kuat.

Dan jangan lupa: algoritma bisa berubah, tapi konten yang tulus dan relevan selalu menang.